Dalam kepanikan, kemungkinan besar Anda telah melakukan hal-hal yang menurut Anda bisa memperbaiki situasi ini, seperti: menangis, mengemis dan memelas pada mantan Anda. Bertanya apa salah Anda dan berjanji untuk berubah. Ketika dia tetap pada keputusannya, Anda menjadi marah dan mungkin bersikap kasar padanya. Akibatnya, dia semakin dingin dan malah seperti menjauhi Anda. Dan sudah terlambat bagi Anda untuk menyesal..
Sobat, memaksakan perasaan dan kehendak Anda adalah sebuah kesalahan fatal yang sering dilakukan oleh banyak pria.
Bukan saja hal ini dapat merusak hubungan Anda dengan dia sampai ke titik yang tidak dapat diperbaiki, tapi itu juga akan menambah rasa sakit di hati dan merusak diri Anda.
Menurut penelitian, pria mengalami
stress yang jauh lebih besar daripada wanita ketika
menghadapi situasi patah hati.
Dan secara statistik, pria yang bunuh diri akibat depresi karena
patah hati mencapai 4:1 daripada wanita.
Itu disebabkan karena
pria tidak terbiasa mengungkapkan masalah emosional mereka
pada orang lain, bahkan pada teman terdekat sekalipun.
Sebagai pria, kita tidak terbiasa curhat dan cenderung
memendam masalah.
Sejak kejadian tragis itu, Anda merasa bahwa diri Anda tidak akan pernah utuh lagi seperti sebelumnya. Sebagian dari hati, jiwa dan hidup Anda rasanya telah direnggut secara paksa, membuat Anda tidak bisa menjalani hari-hari Anda seperti biasanya lagi.
Apakah dalam hari-hari belakangan ini Anda mengalami siklus berikut ini?
- Setiap kali Anda bangun tidur, hal yang
pertama terasa adalah rasa kosong dan kesepian karena telah
kehilangan orang yang Anda sayangi.
- Meskipun Anda tetap mengerjakan aktifitas Anda
sehari-hari seperti bekerja, kuliah dan bertemu teman-teman,
tapi Anda tidak bisa berkonsentrasi 100% penuh. Di balik benak
Anda selalu terbayang mantan kekasih Anda.
- Sepanjang hari Anda bagaikan seseorang yang hidup di 2
dunia: dunia nyata di mana Anda sudah tidak lagi memiliki si dia
dan dunia memori ketika Anda masih bersama dengannya. Hobi dan
hal-hal kesukaan Anda terasa tidak menarik lagi bagi Anda.
- Ketika Anda pergi ke tempat yang biasa dikunjungi
berdua, atau melihat benda-benda yang berhubungan dengan mantan
Anda, perasaan Anda langsung tidak menentu.
- Meskipun teman-teman Anda berusaha menghibur Anda dan
memberikan masukan yang positif, namun yang ada dalam benak Anda
adalah: “Tidak ada orang yang mengerti apa yang saya alami..”
- Malam hari ketika Anda berada di rumah sendirian, yang
Anda lakukan adalah memikirkan kondisi patah hati Anda. Anda
mengalami siklus emosi yang berputar-putar: kangen, sedih,
kesepian, dan penyesalan; lalu kecewa, marah, merasa tidak adil,
dan benci pada si dia; dan berputar lagi kembali ke kangen dan
begitu seterusnya. Mungkin Anda menangis, mungkin juga tidak, tapi saat
akhirnya emosi Anda letih, Anda merasa mati rasa.
- Anda tidur dengan perasaan hampa, dan bangun keesokan harinya hanya untuk kembali ke siklus no. 1 di atas.
Seiring dengan pengalaman saya mengalami patah hati dan putus cinta, saya telah mempelajari pola-pola dan dinamika tentang keadaan putus cinta. Melalu trial-and-error, serta jatuh bangun berulang kali, saya akhirnya menemukan Broken Heart Survival Guide: sebuah metode paling efektif untuk mengatasi patah hati dan putus cinta yang akan saya bagikan dalam bentuk konsultasi pribadi.
Anda dapat membaca lebih jelas tentang Broken-heart Survival Guide (BSG) di halaman ini.
Saya akan membeberkan fakta-fakta yang sebenarnya tentang patah hati dan putus cinta serta membekali Anda dengan metode dan teknik step-by-step yang diperlukan untuk memastikan Anda melewati masalah ini dan keluar sebagai pria yang lebih baik dari sebelumnya.
Jangan menyerah sobat. Sembuhkan diri Anda, jadilah lebih bersinar, dan temukan cinta Anda kembali..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar