Selasa, 31 Januari 2012

Cara Mengatasi Patah Hati dan Putus Cinta


Patah hati adalah sebuah pengalaman yang sangat berat, mungkin nyaris serupa dengan menghadapi kematian orang yang disayangi. Apapun latar belakang budaya, pendidikan dan usia, Anda pasti merasakan seperti dunia runtuh ketika baru saja mengalami putus cinta. Emosi Anda bercampur tidak menentu, sedih, marah, merasa bersalah, dan penyesalan. Belum lagi rasa tak berdaya Anda akan situasi ini yang semakin membuat Anda terpuruk.

Dalam kepanikan, kemungkinan besar Anda telah melakukan hal-hal yang menurut Anda bisa memperbaiki situasi ini, seperti: menangis, mengemis dan memelas pada mantan Anda. Bertanya apa salah Anda dan berjanji untuk berubah. Ketika dia tetap pada keputusannya, Anda menjadi marah dan mungkin bersikap kasar padanya. Akibatnya, dia semakin dingin dan malah seperti menjauhi Anda. Dan sudah terlambat bagi Anda untuk menyesal..
Sobat, memaksakan perasaan dan kehendak Anda adalah sebuah kesalahan fatal yang sering dilakukan oleh banyak pria.
 
Bukan saja hal ini dapat merusak hubungan Anda dengan dia sampai ke titik yang tidak dapat diperbaiki, tapi itu juga akan menambah rasa sakit di hati dan merusak diri Anda.
Menurut penelitian, pria mengalami stress yang jauh lebih besar daripada wanita ketika menghadapi situasi patah hati. Dan secara statistik, pria yang bunuh diri akibat depresi karena patah hati mencapai 4:1 daripada wanita.
Itu disebabkan karena pria tidak terbiasa mengungkapkan masalah emosional mereka pada orang lain, bahkan pada teman terdekat sekalipun. Sebagai pria, kita tidak terbiasa curhat dan cenderung memendam masalah.

Tidak peduli apapun alasannya: ketidak cocokan, masalah keluarga, atau karena orang ketiga;  tidak peduli berapa lama hubungan Anda dengannya: beberapa bulan saja, satu dua tahun atau lebih dari tujuh tahun; dan tidak peduli siapa yang memutuskan hubungan tersebut: Anda atau si dia; putus cinta akan selalu berakhir menyakitkan dan mempengaruhi hidup Anda.
Sejak kejadian tragis itu, Anda merasa bahwa diri Anda tidak akan pernah utuh lagi seperti sebelumnya. Sebagian dari hati, jiwa dan hidup Anda rasanya telah direnggut secara paksa, membuat Anda tidak bisa menjalani hari-hari Anda seperti biasanya lagi.
Apakah dalam hari-hari belakangan ini Anda mengalami siklus berikut ini?

  1. Setiap kali Anda bangun tidur, hal yang pertama terasa adalah rasa kosong dan kesepian karena telah kehilangan orang yang Anda sayangi.

  2. Meskipun Anda tetap mengerjakan aktifitas Anda sehari-hari seperti bekerja, kuliah dan bertemu teman-teman, tapi Anda tidak bisa berkonsentrasi 100% penuh. Di balik benak Anda selalu terbayang mantan kekasih Anda.

  3. Sepanjang hari Anda bagaikan seseorang yang hidup di 2 dunia: dunia nyata di mana Anda sudah tidak lagi memiliki si dia dan dunia memori ketika Anda masih bersama dengannya. Hobi dan hal-hal kesukaan Anda terasa tidak menarik lagi bagi Anda.

  4. Ketika Anda pergi ke tempat yang biasa dikunjungi berdua, atau melihat benda-benda yang berhubungan dengan mantan Anda, perasaan Anda langsung tidak menentu.

  5. Meskipun teman-teman Anda berusaha menghibur Anda dan memberikan masukan yang positif, namun yang ada dalam benak Anda adalah: “Tidak ada orang yang mengerti apa yang saya alami..”

  6. Malam hari ketika Anda berada di rumah sendirian, yang Anda lakukan adalah memikirkan kondisi patah hati Anda. Anda mengalami siklus emosi yang berputar-putar: kangen, sedih, kesepian, dan penyesalan; lalu kecewa, marah, merasa tidak adil, dan benci pada si dia; dan berputar lagi kembali ke kangen dan begitu seterusnya. Mungkin Anda menangis, mungkin juga tidak, tapi saat akhirnya emosi Anda letih, Anda merasa mati rasa.

  7. Anda tidur dengan perasaan hampa, dan bangun keesokan harinya hanya untuk kembali ke siklus no. 1 di atas.

Apabila Anda mengalami siklus di atas, saya beritahu pada Anda: Anda tidak sendirian, sobat..
Seiring dengan pengalaman saya mengalami patah hati dan putus cinta, saya telah mempelajari pola-pola dan dinamika tentang keadaan putus cinta. Melalu trial-and-error, serta jatuh bangun berulang kali, saya akhirnya menemukan Broken Heart Survival Guide: sebuah metode paling efektif untuk mengatasi patah hati dan putus cinta yang akan saya bagikan dalam bentuk konsultasi pribadi.
Anda dapat membaca lebih jelas tentang Broken-heart Survival Guide (BSG) di halaman ini.
Saya akan membeberkan fakta-fakta yang sebenarnya tentang patah hati dan putus cinta serta membekali Anda dengan metode dan teknik step-by-step yang diperlukan untuk memastikan Anda melewati masalah ini dan keluar sebagai pria yang lebih baik dari sebelumnya.
Jangan menyerah sobat. Sembuhkan diri Anda, jadilah lebih bersinar, dan temukan cinta Anda kembali..

Cara Anda Menyelesaikan Masalah

Dua pendekatan dalam melihat suatu masalah

Dalam pengalaman saya bekerja dan berinteraksi dengan banyak orang, saya amati ada dua tipe orang dalam menghadapi masalah atau problem, baik di pekerjaan maupun kehidupan sosial. Dua tipe ini adalah reactive (bereaksi begitu masalah datang) dan receptive (mau menerima masalah).

Pendekatan Reactive

Mereka yang reactive biasanya melihat suatu masalah sebagai ancaman. Entah ancaman terhadap karirnya, bisnisnya, keluarganya, dan sebagainya. Dalam kelompok ini Anda mencari solusi terhadap masalah dengan menggunakan pendekatan logis dan tradisional. Ciri-cirinya:
  • Begitu masalah datang Anda cenderung segera mencari cara apapun untuk mengatasinya.
  • Masalah dilihat sebagai faktor penghambat perkembangan diri.
  • Anda akan segera menyusun strategi untuk menghadapi masalah
  • Karena masalah dilihat sebagai ancaman, dia akan mendominasi pikiran dan cenderung menyebabkan kecemasan dan stress.
Apabila Anda bekerja di perusahaan, barangkali Anda pernah diminta untuk memimpin suatu proyek dimana Anda bertanggung jawab untuk mencapai target tertentu. Disini Anda dihadapkan dengan situasi yang membutuhkan analisa, justifikasi, dan pemikiran logis dalan menghadapi tantangan atau masalah yang muncul. Anda akan berada dalam kondisi tertekan untuk memenuhi deadline. Bisa ditebak, Anda akan cenderung menggunakan pendekatan reaktif dalam menyelesaikan persoalan.

Pendekatan ini biasanya dipraktekkan oleh mereka yang sudah menyadari bahwa masalah bukanlah ancaman tetapi justru konsekuensi yang timbul dari suatu kondisi yang kita ciptakan. Oleh karena itu kita mempunyai kekuatan untuk mengubah kondisi tersebut dari dalam diri sendiri. Anda mau menerima masalah dan pada saat yang sama membuat solusinya.Ciri-cirinya:

Ketika masalah datang, Anda mengenalinya dan menggunakan pendekatan:
  • Masalah merupakan kebalikan dari solusi. Ketika masalah muncul, Anda percaya saat itu juga bahwa solusinya sudah ada.
  • Anda fokus kepada solusi dari persoalan yang timbul, bukan pada penyebab dari masalah itu. Dengan demikian Anda mengambil alih kontrol dari dalam diri Anda sendiri, bukannya dikendalikan oleh keadaan di luar.
  • Masalah merupakan kesempatan untuk pengembangan diri. Anda melihatnya sebagai peluang untuk meciptakan realitas positif dalam hidup Anda.
Mau menerima masalah bukan berarti berdiam diri. Anda tidak ”kebakaran jenggot” tetapi mengenali masalah itu dengan tenang dan membuat diri Anda responsif terhadap semua yang Anda perlukan untuk mengundang solusi.

Contoh yang paling sederhana adalah ketika pasangan yang Anda cintai (misalnya istri, suami, atau pacar) sedang ngambek karena masalah sepele. Dengan pendekatan reactive, Anda hanya akan memperburuk keadaan dengan bertanya-tanya kenapa dia harus ngambek, menganalisa penyebabnya dan merasa kondisi ini akan mengancam keharmonisan hubungan Anda dengannya. Bukannya solusi yang didapat tetapi justru kecemasan dan kekhawatiran.

Dengan pendekatan receptive, Anda menerima dan menyadari bahwa pasangan Anda sedang marah. Anda fokuskan energi Anda untuk menciptakan kasih sayang yang pada dasarnya merupakan lawan dari kemarahan. Anda tidak larut terbawa suasana – mencoba mencari jawaban dari analisa kenapa dia jadi marah – tetapi mengambil alih kendali dari dalam diri sendiri, tetap berpikir tenang, dan menunjukan sikap positif dalam perilaku Anda. Anda akan rasakan bahwa berada dalam situasi ini justru membuat diri Anda berkembang. Anda membuat kualitas positif dari diri Anda muncul ke permukaan dan sudah menjadi hukum alam dengan bersikap seperti ini pasangan Anda niscaya akan berubah dari marah menjadi cinta.

Pendekatan receptive ini bisa Anda praktekkan di kehidupan bisnis, rumah tangga, dan sosial. Intinya Anda membangun keyakinan bahwa masalah tidaklah nyata sehingga Anda tidak merasa terbebani. Latih diri Anda untuk tidak reaktif ketika suatu masalah muncul. Fokuskan diri Anda pada lawan dari masalah, yaitu solusi, untuk menemukan kendali dan bukannya larut dalam masalah itu.

Jumat, 27 Januari 2012

Tempat wisata di purworejo


1. Wisata Gunung, Goa, Air Terjun & Hutan


Berikut Beberapa Tempat Wisata Di Purworejo :

a. Goa Seplawan



Goa Seplawan terletak di Desa Donorejo, Kecamatan Kaligesing dengan jarak tempuh 20 km ke arah timur dari pusat kota dengan ketinggian 700 m di atas permukaan laut sehingga udaranya sangat sejuk. Goa ini memiliki ciri khusus ornamen yang terdapat di dalam goa, antara lain: stalaktit, stalakmit, flow stone, helekit, soda straw, gouwer dam, dan dinding-dinding berornamen seperti bentuk kerangka ikan. Keadaan sekitar goa ini sangat mengesankan dengan pemandangan alam yang begitu indah ditumbuhi flora antara lain lumut (di mulut goa), paku-pakuan dan panorama hutan pinus yang asri. Para pengunjung juga dapat menikmati taman bunga di sekitar goa. Panjang Goa Seplawan + 700 m dengan cabang-cabang goa sekitar 150 – 300 m dan berdiameter 15 m. Goa alam yang sangat menakjubkan ini menjadi sangat terkenal dengan diketemukannya arca emas Dewa Syiwa dan Dewi Pawestri seberat 1,5 kg pada tanggal 28 Agustus 1979 yang kini disimpan di Museum Nasional Jakarta. Obyek wisata ini merupakan potensi wisata yang sangat digemari oleh wisatawan karena disamping keindahan obyeknya, goa ini juga telah dilengkapi beberapa fasilitas penunjang lain seperti listrik sebagai penerang dalam goa, MCK, dan taman. Bahkan pada kawasan ini sudah dibangun gardu pandang dan arena perkemahan (camping ground).

b. Curug Muncar

 Air terjun Curug Muncar terletak 45 km arah barat laut dari pusat Kota Purworejo. Tepatnya terletak di Desa Kaliwungu, Kec. Bruno, di Kawasan Perhutani. Air terjun ini berada di ketinggian 900 m diatas permukaan laut. Curug Muncar ini masih sangat alami, belum tersentuh oleh bermacam-macam teknologi manusia.
Oleh karena itu jika Anda menyukai petualangan alam maka Curug Muncar dapat menjadi pilihan yang tepat. Disarankan, bila Anda ingin berpetualang ke lokasi ini, sebaiknya persiapkan fisik Anda karena jalan menuju lokasi relatif menanjak, sehingga dikhawatirkan bila fisik anda lemah tidak dapat sampai ke tujuan. Bagaimanapun lokasi ini cocok bagi para pencinta alam dan pendaki gunung. Bila Anda tiba di lokasi akan terasa betapa agungnya Sang Pencipta alam ini. Kesejukan air dan udara akan menyertai Anda sepanjang waktu. Bila Anda ingin mencoba mandi alam, disinilah pilihan yang tepat. Pengunjung yang pernah ke lokasi ini umumnya mengaku puas dapat menikmati keasrian alam sebagai kekayaan bumi nusantara.

c. Geger Menjangan
 Kawasan pegunungan, termasuk barisan bukit menoreh. Dari puncak bukit ini kita bisa meandang lepas kota Purworejo, bahkan jauh ke selatan, pantai selatan. Jalan setapak yang mendaki menjadi keasyikan tersendiri asyik untuk jalan-jalan. Perjalanan dari pintu masuk obyek hingga puncak bukit memang cukup mengasyikkan. Wisatawan ditantang untuk membuktikan kehandalan tenaga dengan mendaki bukit yang tingginya sekitar 175 m di atas permukaan laun.
 
Setelah sampai di puncak, wisatawan akan menemukan sebuah bangunan berukuran 6 x 10 meter, itulah gardu pemanfangan yang sengaja dibangun untuk menikmati keindahan Kota Purworejo dan Pantai Selatan.Selain itu, kawasan Geger Menjangan masih menawarkan beberapa obyek rekreasi lainnya, yaitu taman permainan anak dan kolam renang. Kolam renang dan taman pemancingan terletak di pintu masuk kawasan. Untuk mencapai ke sana bisa naik angkutan jurusan Kalibata, jalan yang arah ke Magelang, dekat dengan pusat kota kabupaten.

d. Curug Silangit
 Beberapa daerah di Purworejo memiliki aset wisata yang potensial untuk dikembangkan. Salah satu obyek potensial yang belum tergali adalah Curug Silangit yang terdapat di daerah Kaligesing tepatnya di dusun Jeketro desa Kaligono. Lokasi Curug Silangit ini sangat mudah dijangkau, karena letaknya tak jauh dari tepi jalan raya Kaligesing. Perjalanan menuju ke sana bisa ditempuh dengan angkutan umum ataupun kendaraan pribadi. Jika menggunakan angkutan umum, bisa menggunakan angkutan umum jurusan
 
Purworejo-Kaligesing yang terminal angkotnya berada di belakang Pasar Baledono. Dari terminal tersebut turun di Palpitu kemudian jalan kaki sekitar 15-30 menit ke arah kanan yang juga merupakan jalur menuju ke obyek wisata Goa Seplawan. Lokasi Curug Silangit bisa ditanyakan kepada penduduk setempat. Karena di daerah tersebut juga banyak terdapat rumah penduduk. Sedangkan bagi pengguna kendaraan roda dua atau roda empat, kendaraan bisa diparkirkan di halaman rumah penduduk sekitar yang memang sering dijadikan tempat parkir oleh para pengunjung. Dari lokasi tempat parkir menuju ke lokasi curug bisa ditempuh lebih kurang sekitar 15 menit.
    Salah satu daya tarik Curug Silangit adalah karena Curug tersebut mempunyai 3 tingkatan curug(terjunan air). Curug pertama atau yang paling atas sendiri adalah curug yang paling tinggi sekitar 30 meter. Curug kedua sekitar 10 meter atau setinggi pohon kelapa. Dan yang paling bawah juga sekitar 10 meteran. Setiap curug dibawahnya terdapat kedung atau kolam yang sering dijadikan tempat mandi bagi para pengunjung. Tiap-tiap kedung itu rata-rata memiliki kedalaman lebih dari 5 meter. Bahkan salah satu kedung itu pernah diukur oleh penduduk setempat menggunakan bambu yang sangat panjang namun bambu itu tidak sampai menyentuh dasar kedung tersebut. Jadi jika akan mandi ditempat tersebut harus hati-hati, dan jika tidak pandai berenang lebih baik untuk berenang dipinggir atau menggunaka pelampung biar lebih aman.
    Curug Silangit biasanya ramai dikunjungi pada hari minggu atau hari libur lainnya. Dan paling ramai adalah jika pada musim penghujan karena air terjun tersebut sangat deras. Pengunjung curug Silangit kebanyakan adalah anak-anak muda. Biasanya jika ingin pergi ke Goa Seplawan banyak yang menyempatkan diri untuk berkunjung ke Curug Silangit karena memang satu akses dengan Jalur menuju Goa Seplawan.

e. Objek Wisata Hutan Purworejo
 
Barangkali belum banyak yang tahu kendatipun warga Purworejo asli selain Jatimalang, Gua Seplawan, Curug Bruno, Curug Sumongari, Purworejo mempunyai potensi wisata alam hutan. Yaitu wisata alam dan bumi perkemahan Kusumo Asri di Desa Mayungsari Kecamatan Bener. Kusumo Asri sangat representatif untuk kegiatan outbond dan adventure karena bentuk tanah yang terasiring dengan tumbuhan pinus yang lebat.
Di tempat ini juga terdapat kebun binatang kecil dengan koleksi buaya, burung, kera dan trenggiling.
Selanjutnya area persemaian bibit yang cocok untuk wisata pertanian. Terdapat juga kolam pemancingan dengan ikan gurameh, bawal, nila dan lele.
Di sini juga terdapat aula rapat, wisma lengkap dengan kamar dan MCK.

2. Wisata Pantai
a. Pantai Jatimalang


Obyek Wisata ini terletak di desa Jatimalang, kecamatan Purwodadi yang berjarak 18 Km dari pusat Kota Purworejo. Obyek wisata Pantai Jatimalang merupakan obyek wisata alam dengan perpaduan antara hamparan rawa/ tambak dan keindahan Pantai Laut Selatan. Menurut searah, pantai ini pada tahun 1942 pernah dijadikan sebagai tempat pendaratan kapal yang mengangkut tentara Jepang. Hal ini dapat dimungkinkan karena disamping daerahnya sepi, Pantai Jatimalang sangat mudah dijangkau dan tidak begitu jauh dari pemukiman. Obyek wisata ini telah dilengkapi beberapa sarana prasarana seperti jalan hotmix sampai tepi pantai, bangunan gasebo, hiburan café, dan karaoke.

b. Pantai Ketawang

 
Selain Pantai Jatimalang, di Kabupaten Purworejo masih ada obyek wisata pantai lain yaitu Pantai Pasir Puncu dan Ketawang yang terletak di Desa Harjobinangun, dan Ketawang Kec. Grabag, sekitar 22 km dari pusat kota Purworejo. Pantai Pasir Puncu dan Ketawang memiliki pesona yang hampir sama dengan Pantai Jatimalang. Akses jalan menuju pantai ini juga relatif tidak sulit. Bila kita berangkat dari terminal Harjobinangun jauhnya sekitar 2 km sehingga dapat ditempuh dengan ojek atau dokar. Sehingga para pengunjung dapat menikmati deburan ombak dan semilir angin pantai.
Selamat mengunjungi. Problem pantai-pantai inipun tak berbeda dengan Pantai Jatimalang, untuk itu jelas masih diperlukan kehadiran tangan dingin investor atau pebisnis industri pariwisata. Untuk lebih menarik minat pengunjung dan investor Pemda setempat pada momen tertentu menggelar acara lomba pacuan kuda, dan balap motor (racing) di pantai ini. Namun, karena belum terjadwal rutin, penggarapannya pun masih terlihat amatiran. Dalam kaitan ini, di perlukan “tangan” event organizer untuk penyelenggaraannya.

c. Pantai Keburuan


 
Pantai ini terletak di desa keburuan, kec ngombol. Pantai ini masih sangat natural. Di pantai ini terdapat muara sungai Jali. Di pantai ini sering di adakan balap perahu dan juga trail game.







3. Wisata Bersejarah

a. Musium Tosan Aji


Musium ini berbeda dengan musium Ronggowarsito di Semarang maupun musium lainnya. Karena di musium Tosan Aji ini dipamerkan khusus tosan aji atau barang pusaka. Mulai dari pembuatan awal di beselen sampai pada jenis-jenis pusaka yang ada dan pernah dibuat di Indonesia.letak nya di alun alun kutoarjo,dengan serambi yang luas sangat cocok untuk keluarga besar ,sehingga bisa santai santai disana.












b. Masjid Agung Purworejo
Masjid Agung ini terkenal karena di sini terdapat bedug terbesar di Indonesia. Dengan diameter sekitar 2 meter lebih dan dibuat sekitar taun 1800-an. Bedug ini biasanya ditabuh hanya pada hari-hari khusus, seperti pada bulan romadlon dan pada hari-hari besar keagamaan.





4. Wisata Kuliner

Cukup banyak tempat–tempat kuliner di kabupaten Purworejo yang menyediakan menu makanan beraneka ragam dengan harga yang cukup terjangkau, dilihat dari lokasinya terdapat hampir merata di sepanjang jalan dari arah barat mulai dari Butuh, Kutoarjo, Bayan sampai bagelen untuk arah jogja, sedangkan arah magelang sampai Bener. Sedangkan jalur selatan/deandles sudah mulai bermunculan rumah makan dari Grabag sampai Purwodadi meskipun tidak seramai jalur utama.
Untuk waktu malam hari lebih mudah menemukan beraneka kuliner di alun-alun Kutoarjo atau alun-alun Purworejo, meskipun ada beberapa yang cukup ramai namun agak masuk yaitu di sekitar kecamatan Pituruh, alun-alun kemiri, dan Persimpangan Pendowo Purwodadi. Dari sekian tempat kuliner tentunya mempunyai kekhasan masing-masing yang berbeda sehingga kembali ke pembeli untuk menentukan pilihan.
Sebagai referensi penulis kelompokkan kuliner di purworejo yaitu :

a. Sate
Untuk masakan ini ada beberapa tempat yang sudah cukup dikenal dan mempunyai cita rasa tersendiri. Yaitu:
1) Sate Tupai Ki Bawono Lengser, berada di Butuh desa Klepu arah kanan jalan dari arah Jakarta.
2) Sate Kambing Pak Bedjo di kutoarjo, di jalan P. Diponegoro barat hotel Kencana selatan jalan
3) Sate Tegal, tepatnya depan hotel sawunggalih
4) Sate Kambing Pak Kumis di Bayan, selatan jalan.
5) Sate winong, berada di desa winong , Gebang
Untuk masakan sate masih banyak yang tersebar di alun-alun Purworejo dan Kutoarjo serta dan sepanjang jalan negara di daerah Purworejo. Untuk sate ayam sebagaian besar sate madura dan ada sate ambal.

b. Ayam
Untuk masakan ini ada beberapa tempat yang sudah cukup dikenal dan mempunyai cita rasa tersendiri. Yaitu:
1) Ayam goreng Podomoro si pojok timur Alun-alun kutoarjo
2) Ayam Goreng Lezat di sebelah barat Indomart 1 kutoajo

c. Bebek
Untuk masakan ini ada beberapa tempat yang sudah cukup dikenal dan mempunyai cita rasa tersendiri. Yaitu:
1) Bebek goreng P. Dargo, di Terminal lama Purworejo
2) Bebek Goreng Ketawang P. Heri S, di Desa Ketawang, Grabag

d. Makanan & Minuman Enak
1) Kupat Tahu Keturunan
Jl.Raya Kutoarjo menuju Kemiri ( Peturunan ? )kurang lebih 200 meter dari Lampu merah Kalianyar sebelah kiri jalan . No Telp (0275-3141242)
2) Bakso Pak Sukar
3) Dawet Hitam Jembatan Butuh



4) Serabi ala Kutoarjo (alun-alun Kutoarjo).

Senin, 16 Januari 2012

Bercocok tanam padi di sawah


warga desa paitan yang mayoritas petani,sering melakukan cocok tanam padi,jenisnya bermacam macam sesuai selera warga yang menanam,tapi yang jadi favorit warga adalah jenis IR,dan kalo ada jenis lain sebagi pelengakap atau cuma sedikit jumlahnya.karena jenis IR selain cepat panen harganya juga lumayan bagus didesa paitan.

Dalam usaha mempertahankan kelangsungan hidupnya, manusia berusaha, memenuhi kebutuhan primer yaitu makanan. Dalam sejarah hidup manusia dari tahun ketahun mengalami perubahan yang diikuti pula oleh perubahan kebutuhan bahan makanan pokok.

Nasi merupakan salah satu bahan makanan pokok yang mudah diolah, mudah disajikan, enak dan nilai energi yang terkandung didalamnya cukup tinggi sehingga berpengaruh besar terhadap kesehatan.



Basmi hama tikus 

Padi termasuk genus Oryza L yang meliputi lebih kurang 25 spesies, tersebar didaerah tropik dan daerah sub tropik seperti Asia, Afrika, Amerika dan Australia. Menurut Chevalier dan Neguier padi berasal dari dua benua Oryza fatua Koenig dan Oryza sativa L berasal dari benua Asia, sedangkan jenis padi lainya yaitu Oryza stapfii Roschev dan Oryza glaberima Steund berasal dari Afrika barat. .





Berburu tikus



Menanam Padi

 Padi yang ada sekarang ini merupakan persilangan antara Oryza officinalis dan Oryza sativa f spontania. Di Indonesia pada mulanya tanaman padi diusahakan didaerah tanah kering dengan sistim ladang, akhirnya orang berusaha memantapkan basil usahanya dengan cara mengairi daerah yang curah hujannya kurang. Tanaman padi yang dapat tumbuh dengan baik didaerah tropis ialah Indica, sedangkan Japonica banyak diusakan didaerah sub tropika.


Menanam Padi Di Sawah. Padi merupakan bahan makanan yang menghasilkan beras. Bahan makanan ini merupakan makanan pokok bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Meskipun padi dapat digantikan oleh makanan lainnya, namun padi memiliki nilai tersendiri bagi orang yang biasa makan nasi dan tidak dapat dengan mudah digantikan oleh bahan makanan yang lain.



Tanaman Yang mulai tumbuh



matun

Padi adalah salah satu bahan makanan yang mengandung gizi dan penguat yang cukup bagi tubuh manusia, sebab didalamnya terkandung bahan yang mudah diubah menjadi energi. Oleh karena itu padi disebut juga makanan energi.


Menurut Collin Clark Papanek, nilai gizi yang diperlukan oleh setiap orang dewasa adalah 1821 calori yang apabila disetarakan dengan beras maka setiap hari diperlukan beras sebanyak 0,88 kg. Beras mengandung berbagai zat makanan antara lain: karbohidrat, protein, lemak, serat kasar, abu dan vitamin. Disamping itu beras mengandung beberapa unsur mineral antara lain: kalsium, magnesium, sodium, fosphor dan lain sebagainya. Menanam Padi Di Sawah.


 Tanaman padi dapat hidup baik didaerah yang berhawa panas dan banyak mengandung uap air. Curah hujan yang baik rata-rata 200 mm per bulan atau lebih, dengan distribusi selama 4 bulan, curah hujan yang dikehendaki per tahun sekitar 1500 -2000 mm. Suhu yang baik untuk pertumbuhan tanaman padi 23 °C. Tinggi tempat yang cocok untuk tanaman padi berkisar antara 0 -1500 m dpl.


Tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman padi adalah tanah sawah yang kandungan fraksi pasir, debu dan lempung dalam perbandingan tertentu dengan diperlukan air dalam jurnlah yang cukup. Padi dapat tumbuh dengan baik pada tanah yang ketebalan lapisan atasnya antara 18 -22 cm dengan pH antara 4 -7.


panen padi yang kena hujan lebat


Kandungan Tempe


Asam Lemak


Selama proses fermentasi tempe, terdapat tendensi adanya peningkatan derajat ketidakjenuhan terhadap lemak. Dengan demikian, asam lemak tidak jenuh majemuk (polyunsaturated fatty acids, PUFA) meningkat jumlahnya.

Dalam proses itu asam palmitat dan asam linoleat sedikit mengalami penurunan, sedangkan kenaikan terjadi pada asam oleat dan linolenat (asam linolenat tidak terdapat pada kedelai). Asam lemak tidak jenuh mempunyai efek penurunan terhadap kandungan kolesterol serum, sehingga dapat menetralkan efek negatif kolesterol di dalam tubuh.

Vitamin


Dua kelompok vitamin terdapat pada tempe, yaitu larut air (vitamin B kompleks) dan larut lemak (vitamin A, D, E, dan K). Tempe merupakan sumber vitamin B yang sangat potensial. Jenis vitamin yang terkandung dalam tempe antara lain vitamin B1 (tiamin), B2 (riboflavin), asam pantotenat, asam nikotinat (niasin), vitamin B6 (piridoksin), dan B12 (sianokobalamin).

Vitamin B12 umumnya terdapat pada produk-produk hewani dan tidak dijumpai pada makanan nabati (sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian), namun tempe mengandung vitamin B12 sehingga tempe menjadi satu-satunya sumber vitamin yang potensial dari bahan pangan nabati. Kenaikan kadar vitamin B12 paling mencolok pada pembuatan tempe; vitamin B12 aktivitasnya meningkat sampai 33 kali selama fermentasi dari kedelai, riboflavin naik sekitar 8-47 kali, piridoksin 4-14 kali, niasin 2-5 kali, biotin 2-3 kali, asam folat 4-5 kali, dan asam pantotenat 2 kali lipat. Vitamin ini tidak diproduksi oleh kapang tempe, tetapi oleh bakteri kontaminan seperti Klebsiella pneumoniae dan Citrobacter freundii.

Kadar vitamin B12 dalam tempe berkisar antara 1,5 sampai 6,3 mikrogram per 100 gram tempe kering. Jumlah ini telah dapat mencukupi kebutuhan vitamin B12 seseorang per hari. Dengan adanya vitamin B12 pada tempe, para vegetarian tidak perlu merasa khawatir akan kekurangan vitamin B12, sepanjang mereka melibatkan tempe dalam menu hariannya.

Mineral


Tempe mengandung mineral makro dan mikro dalam jumlah yang cukup. Jumlah mineral besi, tembaga, dan zink berturut-turut adalah 9,39; 2,87; dan 8,05 mg setiap 100 g tempe.

Kapang tempe dapat menghasilkan enzim fitase yang akan menguraikan asam fitat (yang mengikat beberapa mineral) menjadi fosfor dan inositol. Dengan terurainya asam fitat, mineral-mineral tertentu (seperti besi, kalsium, magnesium, dan zink) menjadi lebih tersedia untuk dimanfaatkan tubuh.

Antioksidan

Di dalam tempe juga ditemukan suatu zat antioksidan dalam bentuk isoflavon. Seperti halnya vitamin C, E, dan karotenoid, isoflavon juga merupakan antioksidan yang sangat dibutuhkan tubuh untuk menghentikan reaksi pembentukan radikal bebas.

Dalam kedelai terdapat tiga jenis isoflavon, yaitu daidzein, glisitein, dan genistein. Pada tempe, di samping ketiga jenis isoflavon tersebut juga terdapat antioksidan faktor II (6,7,4-trihidroksi isoflavon) yang mempunyai sifat antioksidan paling kuat dibandingkan dengan isoflavon dalam kedelai. Antioksidan ini disintesis pada saat terjadinya proses fermentasi kedelai menjadi tempe oleh bakteri Micrococcus luteus dan Coreyne bacterium.

Penuaan (aging) dapat dihambat bila dalam makanan yang dikonsumsi sehari-hari mengandung antioksidan yang cukup. Karena tempe merupakan sumber antioksidan yang baik, konsumsinya dalam jumlah cukup secara teratur dapat mencegah terjadinya proses penuaan dini.

Penelitian yang dilakukan di Universitas North Carolina, Amerika Serikat, menemukan bahwa genestein dan fitoestrogen yang terdapat pada tempe ternyata dapat mencegah kanker prostat dan payudara.

Tiwul

Tiwul dan Tumis
  dan
Nasi Goreng Tiwul
Tiwul dan sayur
Tiwul sering diasumsikan dengan makanan kampung, ndeso, dan makanan rakyat susah karena dahulunya beras mahal hanya orang kaya bisa makan nasi. Tiwul adalah hasil olahan dari tepung ubi kayu (cassava) melalui proses tradisional, yaitu tepung cassava ditambahkan air hingga basah dan dibentuk butiran-butiran yang seragam dengan ukuran sebesar biji kacang hijau dan dikukus selama 20-30 menit. Dulu tiwul atau nasi tiwul dulu dikonsumsi sebagai makanan pokok seperti nasi beras padi atau dicampur dengan parutan kelapa sebagai jajanan.
sekarang jarang bisa ditemui penjual tiwul ini hanya tempat - tempat tertentu atau daerah tertentu saja.
Selain itu, tiwul dapat pula dikeringkan menjadi tiwul instan tradisional yang tahan disimpan lebih dari satu tahun, tapi masalahnya orang sekarang jarang yang

mengenal tiwul apalagi anak - anak tidak akan mengenal nasi tiwul walaupun tiwul instan karena lebih mengenal bubur instan yang banayak mengandung MSG.

Gambar Lucu

Rabu, 11 Januari 2012

Getuk


Getuk (bahasa Jawa: gethuk) adalah makanan ringan yang terbuat dengan bahan utama ketela pohon. Getuk merupakan makanan yang mudah ditemukan di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Pembuatan getuk dimulai dari perebusan bahan baku, setelah matang kemudian ditumbuk atau dihaluskan dengan cara digiling lalu diberi pemanis gula dan pewarna makanan. Untuk penghidangan biasanya ditaburi dengan parutan buah kelapa.
Sebuah lagu campursari yang dipopulerkan oleh Nurafni Octavia menggunakan nama makanan ini sebagai judulnya.[1]